Monday, 26 August 2019

Hentak heningnya hati

Suara gemuruh besar membangunkan logika yg tak berdaya, ia kocar kacir dan panik, berserakan juga tercerai berai oleh keadaan.
Semua luluh lantak dalam kandung badan.
Ego hancur dan logika shock terapi.
Badainya usai, lalu hilang namun tidak dengan tempatnya itu yg sudah tidak sehat untuk ditempati kembali oleh hati.
Kehati hatian menjaga hati

Hati yg shock terapi itupun ditemani kalbu, mereka menuai sensasi. Menciptakan pencerahan yg selama ini menyuramkan pandangan dan diri sendiri.
Ia  segar kembali, pulih dari luka.

Kali ini, ia ku sandingkan dengan teman sebangkunya yg memiliki beberapa kesamaan.
Hati porosnya berfikir dan porosnya semangat, kau akan baik baik saja jika mampu menjaganya dari kebusukan.

Tuesday, 20 August 2019

Jangan sampai

Aku cukup bertenaga lebih untuk marah dan membentak. Mengakui adanya sifat tempramental, keegoisan yg pekat dan arah pemikiran nan aneh.
Untuk sekarang aku merasa berlebih dibeberapa hal dalam hidup ini terutama kepribadian yg kian membaik, namun tak lepas pula beribu kekurangan yg bakal melekat sampai ajal menjemput.

Aku mulai bangga dengan pencapaian ini semua, tapi ada 1 hal yg teramat ku takuti. Aku merasa sudah paling benar, hanya itu.
Sebab, pernah suatu waktu itu terjadi, mulai dari ego yg menyebar keseluruh aliran darah sampai-sampai menolak kebenaran yg nyata adanya.
Aku terus berasumsi seenaknya, tidak menghiraukan yg sebenarnya.
Pikiran ku pun mengetahui ego yg ada, beranggapan diri ini digdaya, semua argumen bisa dipatah dan dibantah.
Hanya itu, itu saja ketakutan yg membayangi ku.

Aku takut orang disekitar ku kecewa hanya karena hal sepele, berawal dari perkara kecil menjadi masalah yg rumit.
Tertidur lalu terbangun dan tersadar bahwa semuanya kembali ke diri sendiri.
Sebagaimana tenangnya menjinakkan binatang buas, ibarat seperti itulah mengendalikan ego yg ada.
Jika bukan dirimu sendiri tidak mungkin orang lain merubah, sempatkan berdialog dengan diri sendiri, maka kita akan mengetahui untuk apa kita didunia ini.

Berisi Ekspetasi Tinggi

Gelap. Cahaya yang sedang di perjuangkan belum bisa bersanding. Gagal. Berkali-kali hingga ratusan kali pun belum membuahkan hasil yang di i...